TOBELO– Dalam rangka menciptakan lingkungan Lembaga Pemasyarakatan yang bersih, bebas dari pengaruh dan bahaya narkotika, Lapas Tobelo Kanwil Kemenkumham Malut melaksanakan tes urine kepada jajaran pegawai dan juga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan dimulai setelah pelaksanaan upacara HDKD Kemenkumham. Peserta yang melakukan tes urine juga dari pegawai Imigrasi Tobelo, Senin (19/08).

Sebagai bentuk kerjasama, dalam hal ini Lapas Tobelo menggandeng Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Kabupaten Halmahera Utara untuk melakukan tes urine. Pelaksanaan kegiatan ini sebagai bentuk upaya penguatan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN ) di jajaran Lapas Tobelo. Sebanyak 30 pegawai yang menjalani tes urine ini terdiri dari Lapas dan Imigrasi Tobelo. Ada juga dari warga binaan yang berjumlah sebanyak 80 orang hadir mengikuti secara tertib dan lancar hingga selesai.

Adapun criteria pelaksanaan tes ini dengan 10 parameter pemeriksaan yakni Soma, Amphetamin, Benzodiazepines, Cocaine, Methamphetamine, Morphine, Marijuana, MDMA, Methadone, dan Phencyclidine.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tobelo Romi Novitrion merespon kegiatan tersebut dengan mengatakan bahwa pelaksanaan tes urine ini adalah bagian dari fungsi pemasyarakatan dalam hal pemberantasan narkoba secara dini. Tentu ini menjadi warning bagi petugas maupun warga binaan yang terpidana kasus narkoba agar tetap mewaspadai bahayanya. Dengan melakukan tes seperti ini bisa mencegah penyalahgunaan narkotika.

” Saya selaku pimpinan butuh semangat dari rekan-rekan sekalian untuk membasmi segala bentuk tindak bahaya narkotika khususnya di lingkungan Lapas Tobelo”, ujarnya.

Hasil tes urine ini semuanya dinyatakan negatif. Harapan dari kegiatan tes urin ini, semoga seluruh jajaran Lapas Tobelo juga terlibat dan peran aktif dalam melaksanakan P4GN, serta transparan dan akuntabel, sehingga dapat melakukan deteksi dini secara sempurna.(red/SMG)