Ternate, Jurnalone.id – Jemaah haji asal provinsi Maluku Utara yang tergabung dalam kloter 10 resmi diberangkagkan ke tanasuci oleh Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara, melalui embarkasi Makassar, Senin (29/05/2023).
Jemaah yang tergabung pada kloter 10 terdiri dari jemaah asal Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Halmahera Barat, dan Kota Tidore Kepulauan berjumlah 393 orang yang terdiri dari 388 orang adalah jemaah calon haji ditambah petugas haji daerah.
Amatan BTV, pagi tadi ratusan jemaah haji itu langsung dilakukan pendataan oleh panitia haji dan kemudian diarahkan menuju ke bus yang disedikan selanjutnya jemaah keluar dari pondokan asrama haji di Kecamatan Ternate Selatan menuju Bandara Sultan Babullah Ternate untuk diterbangkan menuju Bandara Hasanuddin Makassar.
Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Maluku Utara, Amar Manaf yang ikut memantau langsung proses keberangkatan jemaah calon haji dari asrama haji Ternate mengatakan, jemaah haji yang diberangkatkan pagi ini merupakan yang pertama dari 3 kloter yang rencananya akan diberangkatakan secara bertahap.
Dia mengatakan ada sebagian jemaah harus mendapatkan pelayan khusus karena banyak yang mengunakan kursi roda karena sudah memiliki lanjut usia hingga diatas 90 tahun.
Mereka secara terpisa, selain menggunakan bus juga, jemaah yang menggunakan kursi roda harus menggunakan mobil ambulace menuju bandara.
“Hari ini keberangkatan kloter 10 merupakan kloter pertama asal Maluku Utara yang diberangkatkan dengan jumlah 393 orang, jemaahnya 388 ditamba petugas,” kata Amar Manaf, Kepala Kantir Wilayah Kementerian Agama Malut.
Amar mengatakan dari total jemaah calon haji asal Maluku Utara berjumlah 1.170 karena ada jemaah cadagan yang diberikan jata tambahan dari kementerian Agama sebanyak 95 orang. Dari jumlah tersebut jemaah asal Maluku Utara yang memiliki usia diatas 60 tahun hingga 90 keatas mencapai 600 orang atau 58.5%.
“Maluku Utara diberikan jemaah tambahan sebanyak 95 orang dan kita lakukan klarifikasi seluruh cadangan yang lunas ternyata ada 65 yang siap berangkat. Dalam waktu singkat ini kita akan siapkan SK Gubernur untuk pembagian jemaah tambahan dari kabupaten dan kota sehingga kita mencari tambahan sebanyak 30 orang untuk melengkapi 95 orang. Dengan penambahan 95 orang maka jemaah keseluruhan itu mencapai 1.170 lebih,” ucapnya.
Selaku Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku Utara Amar Manaf memastikan seluruh jemaah asal Maluku Utara terutama para lansia benar-benar mendaoatkan pelayan khusus dari perugas haji hingga akan kembali ke tana air.
“Ada pemberlakuan khus pada jemaah lansia untuk pelayanannya mulai dari asrama haji Ternate sampai Makassar hingga ke Saudi Arabiah dan kegiatan-kegiatan ibadanyadisana itu diberikan penanaganan khusus. Jemaah yang lansia karena umur ada 600 lebih, jemaah lansia karena sakit ada 108 orang dan yang gunakan kursi roda ada 42 orang,” jelasnya.(red/SMG)
