You are here
Home > Berita > TERKINI > Wakil Gubernur Lepas 1076 CJH Asal Malut Menuju Embarkasi Makassar Banyak Gunakan Kursi Roda

Wakil Gubernur Lepas 1076 CJH Asal Malut Menuju Embarkasi Makassar Banyak Gunakan Kursi Roda

TERNATE, JURNALONE.ID – Sebanyak 1076 calon jemaah haji asal provinsi Maluku Utara siap diberangkatkan menuju ke tanah suci musim haji 1444 hijriah tahun 2023.

Jemaah haji asal Maluku Utara ini tergabung pada kloter 10, 13, dan 16, mereka akan diberangkatkan pada, Senin (29/05/2023) besok melalui bandara Sultan Babullah Ternate menuju embarkasi Makassar dan diberangkatkan secara bertahap.

Dari 1076 calon jama haji itu berasal dari 10 kabupaten dan kota se Maluku Utara, yakni calon jama haji asal Kabupaten Halmahera Barat 62 orang, Halmahera Tengah 62 orang, Halmahera Timur 59 orang, Halmahera Utara 93 orang, Halmahera Selatan 186 orang.

Kabupaten Kepulauan Sula sebanyak 107 orang, Kabupaten Pulau Taliabu 32 orang, Kabupaten Pulau Morotai 42 orang. Sedangkan kota Ternate sebantak 260 orang dan Kota Tidore Kepulauan 110 orang ditambah Sementara 59 orang lansia ditamba Panitia Haji Daerah (PHD).

Wakil Gubernur Maluku Utara, M. Al Yasin Ali meninta kepada petugas haji daerah agar memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh calon jemaah haji, apalagi ditahun ini banyaknya calon jemaah haji yang memiliki usia diatas 80-90 tahun keatas.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur usai melepas secara simbolis sebanyak 1076 orang calon jemaah haji asal Maluku Utara untuk diberangkatkan menuju embarkasi Makassar, yang berlangsung di pondokan asrama haji Ternate, Minggu (28/05/2023).

“Banyak orang tua diatas 81 tahun hingga 90 tahun keatas, untuk itu diharapkan ketua-ketua kelompok ada yang muda-muda mereka harus memperhatikan yang lansia ini,” harap Wakil Gubernur Malut itu.

Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara, Amar Manaf menyampaikan bahwa, kuota jemaah haji kita diatas 60 tahun itu ada 58.5 % atau 600 sekian orang yang sudah usia diatas 65 sampai 94 tahun.

“Laporan kesehatan karena faktor sakit ada 108 otang usia tua dan memang sakit yang harus mendapatkan penanganan secara baik. Yang berikut ada 38 jemaah haji kita yang usia lanjut antara 81 sampai 95 tahun masuk usia lanjut,” kata Kepala Kemenak Maluku Utara, Amar Manaf.

Lebih lanjut dia menyampaikan, karena banyaknya jemaah yang sudah memiliki usia lanjut ada 42 jemaah harus menggunakan kursi roda, sehingga dibutuhkan kejelihan dan pelayan ekstra dari petugas haji daerah.

“Ada 42 jemaah yang menggunakan kursi roda, ini harus kerja keras, kerja serius seluruh petugas kloter maupun petugas Arab Saudi. Ini memang tantangan yang berat tahun ini, namun itulah pangilan tugas sebuah kenyataan yang harus dilayani kepada masyarakat,” ucap Amar.

Meski begitu, dirinya meyakini dan berharap dengan upaya dan kerja keras para petugas haji hingga pada tahapan pemberangkatan ini semuanya berlajan baik.

“Kita berusaha untuk mempertahakan kuaota yang diberikan semua terpenuhi untuk mengurangi antrian panjang di Maluku Utara. Rugi kita kalau ada 1 atau 2 orang yang tidak berangkat karena daftar antrian terlalu lama sampai 20 tahun lamanya,” ujarnya.(red/SMG)

Leave a Reply

Top