You are here
Home > Berita > KESEHATAN > Datangi RSUD, Ketua dan Anggota DPRD Menanggapi Keluhan Masyarakat Terhadap Pelayanan Kesehatan di Tobelo

Datangi RSUD, Ketua dan Anggota DPRD Menanggapi Keluhan Masyarakat Terhadap Pelayanan Kesehatan di Tobelo

HALUT, JURNALONE.ID – Kunjungan kerja para anggota DPRD Halmahera Utara ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tobelo, atas keluhan masyarakat terkait atas pelayanan dan belum beroperasinya HD (Hemodialisis) atau
Pencuci Darah yang berada di Rumah Sakit tersebut.

Ketua DPRD Janlis G Kitong bersama Komisi DPRD bertandang ke RSUD Tobelo dan langsung duduk rapat bersama dengan para Pimpinan di RSUD Tobelo, selasa (23/05/2023).

“Ketua DPRD Halut Janlis Kitong menyampaikan bahwa kegagagalan pengelolaan dan pelayanan RSUD Tobelo, juga merupakan kegagalan dari 25 anggota DPRD, sebab intinya DPRD merupakan lembaga yang laksanakan fungsi kontrol atas semua program dan kegiatan yang dilakukan,” jelas Janlis seusai pertemuan kepada awak media.

Lanjut Janlis, bahwa salah satu alasannya kunjungan kerja ke RSUD Tobelo terkait dengan belum jalannya atau belum beroperasi HD atau alat pencuci darah yang sudah ada di RSUD Tobelo.

“Sesuai penjelasan pihak RSUD, HD atau pencuci darah akan di operasikan di awal bulan Juni 2023, maka alat tersubut bisa beroperasi dengan standar pelayanan yang maksimal,” ucapnya.

Kata Ketua DPRD juga mengatakan, keluhan dari masyarakat dan DPRD menggap itu sangat serius, karena belum beroperasi alat cuci darah yang sudah ada di RSUD Tobelo.

“Syukurlah karena pihak RSUD Tobelo menjamin itu, di bulan Juni 2023 ini alat tersebut dapat di fungsikan dengan standar pelayanan yang maksimal sehingga masyarakat yang akan mencuci darah tidak lagi mengeluarkan anggaran yang begitu besar dan tidak lagi keluar daerah untuk cuci darah, ” ungkap Janlis.

Selain itu, Janlis bilang ada juga keluhan dari ohak RSUD yang mana ada beberapa dokter belum memiliki fasilitas rumah dan yang lainnya.

“Atas keluhan itu kami juga menyambut positif, maka semua teman teman anggota DPRD Halut setuju dan akan memasukan dalam APBD Perubahan di tahun 2023 ini, supaya para dokter yang sudah ada dan bekerja di Halut bisa tenang bekerja melayani masyarakat Halmahera Utara,” terangnya.

“Anggaran 20 persen untuk Kesehatan dalam APBD akan di optimalkan sehingga pelayanan kesehatan di Daerah ini bisa terlayani dengan baik,” tambanya. (Jefry/SMG)

Leave a Reply

Top