
HALUT, JURNALONE.ID – Menyikapi kondisi Keuangan saat ini, Ketua DPRD Halmahera Utara Janlis Kitong sampaikan bahwa, lebaran di tahun ini merupakan lebaran Gelap, karena menyangkut dengan Kinerja (TPP), Siltap dan DAU tidak dapat diakomodir sebab sistim DAU yang diberikan ke daerah tidak berubah.
“Pada dasarnya untuk DAU yang harus diterima oleh daerah berjumlah 42 M per bulan dengan keseluruhan sebesar Rp 465 Miliar, namun tidak dapat di akomodir,” ungkap Janlis kepada awak media (28/3/23).
Kata Janlis, tindak lanjuti dari pemerintah daerah telah dilakukan Bupati ke Kementerian untuk bicarakan hal tersebut tetapi belum di iyakan dengan hal hal prisipbya DAU tersebut.
Dipertegasnya, “untuk menyikapi hal tersebut agar Pemda Halut melalui Kepala Keuangan Daerah dan jajarannya, untuk bagaimana mencari sumber sumber seperti Dana Bagi Hasil (DBH) dam Pajak pajak harus lebih di genjot untuk menambah Keuangan Daerah,” tegasnya.
Politisi Demokrat katakan bahwa ini merupakan hal serius di mana Pemerintah Daerah dan DPRD harus sama sama lebih fokus bekerja dan berpikir hal yang berpihakan kepada ASN serta masyarakat.
Tambahnya, karena di dalam UU nomor 3 tahun 2014 tentang pemerintahan, maka DPRD dan Pemerintah harus lebih Sirius bekerja menyikapi persoalan ini jangan sampai seluruh ASN dan masyarakat merasa marah terhadap pemerintah daerah.
Janlis bilang, dalam waktu dekat dirinya akan mendampingi Pemda yakni Bupati untuk sama sama bicarakan hal tersebut.
Dipertegasnya lagi, jika tidak ada sumber pemasukan lain bagi daerah, maka seluruh kebutuhan operasional belanja daerah terhambat bahkan seluruh kebutuhan memasuli lebaran kali ini.
“Selain itu berdapak juga ke tunjangan kinerja atau TPP, Siltap, dan lalin lain tidak dapat terbayar, yang artinya Pemda Halut menghadapi sebuah becana yang tidak pernah di duga sebelumnya,” ujarnya.
“Kemudian kata Ketua DPRD Halut, Sistim pengusulan dari Dinas masing masing pada sistim keuangan Daerah itu jangan di Otak Atik yang akhirnya berdampak pada Keuangan Daerah seperti saat ini,”tambahnya. (Jefry/SMG)